Lhoksukon | Infoacehutara.com — Mahasiswa KKN Universitas Malikussaleh (Unimal) dari Kelompok 263 telah menyelesaikan program kerja pemetaan wilayah Gampong Matang Ulim, Kecamatan Baktiya, Kabupaten Aceh Utara, pada Rabu, 5 Februari 2025.
Pembuatan peta ini bertujuan untuk mengidentifikasi sumber daya dan memperjelas batas administratif dan fisik wilayah gampong. Pemetaan gampong dapat membantu pemerintah desa dalam merencanakan pembangunan dan pengembangan wilayah secara berkelanjutan.
Mahasiswa KKN melakukan survei lapangan, pengumpulan data, dan pengolahan data untuk menghasilkan peta yang akurat dan informatif. Peta tersebut mencakup informasi tentang batas wilayah, jalan, fasilitas umum, dan tempat-tempat penting lainnya di Gampong Matang Ulim.
“Pemetaan ini bertujuan untuk meningkatkan akses informasi publik dan mempermudah warga dalam mencari tahu tentang wilayah mereka,” ungkap Taufik Alfairuz, anggota Kelompok 263 kepada Info Aceh Utara, Jumat (7/2).
Taufik menyebut, bahwa program pemetaan ini merupakan salah satu bentuk pengabdian mahasiswa kepada masyarakat. “Kami berharap peta ini dapat bermanfaat bagi warga Gampong Matang Ulim dalam kehidupan sehari-hari,” katanya.
Sementara itu, Geuchik Gampong Matang Ulim, Syahrul, menyambut baik inisiatif mahasiswa KKN. “Kami sangat berterima kasih kepada mahasiswa KKN yang telah membantu kami dalam memetakan gampong ini. Peta ini akan sangat berguna bagi kami dalam perencanaan pembangunan dan pengambilan keputusan,” tambahnya.
Secara terpisah, Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) KKN Kelompok 263, Teuku Yudi Afrizal SH MH, turut mengapresiasi program pemetaan wilayah gampong ini.
“Semoga apa yang sudah dihasilkan bisa bermanfaat bagi masyarakat Gampong Matang Ulim pada khususnya dan masyarakat luar yang ingin mengetahui profil Gampong dan potensi yang dimilikinya,” ungkap dosen Fakultas Hukum Unimal ini.
Mahasiswa yang tergabung dalam Kelompok 263 ini berasal dari berbagai program studi di Universitas Malikussaleh dengan Ketua Fikri Mahara (Teknik Mesin) dan beranggotakan Riska Nurul Fadila (Ilmu Komunikasi), Lailam Barida S (Ekonomi Pembangunan), Riva Bahari (Teknik Industri), Ahmad Mulkhan (Agroekoteknologi), Juliana (Hukum), Taufik Alfairuz (Teknik Arsitektur), Senja Anggraeni (Teknik Kimia), Fatihah Indah (Sistem Informasi), dan Sylfiyaitul Hulfa (Manajemen). []