Lhoksukon | Infoacehutara.com — Sepanjang empat kilometer jalan lintas di Gampong Lhok Puuk, Kecamatan Seunuddon, Aceh Utara, mengalami rusak parah akibat diterjang abrasi pantai saat gelombang pasang purnama pada Selasa (17/9/2024) lalu.
Hal tersebut berdampak pada 204 kepala keluarga (KK) atau 785 jiwa warga setempat kehilangan tempat tinggal dan terpaksa mengungsi.
Merespons kondisi itu, Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Safrizal ZA, mengusulkan dana perbaikan terhadap infrastruktur yang rusak di Gampong Lhok Puuk, Kecamatan Seunuddon, Aceh Utara ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) di Jakarta.
“Dana perbaikan sejumlah infrastruktur di Gampong Lhok Puuk itu ditaksir mencapai puluhan miliar rupiah, maka segera kita diusulkan ke Pusat lewat Badan Nasional Penanggulangan Bencana,” ucap Pj Gubernur Aceh, Safrizal dalam keterangannya dilansir Info Publik, Selasa, (24/9/2024).
Sementara itu, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Aceh Utara, Jaffar, menyebutkan, untuk perbaikan sarana dan prasarana infrastruktur di Gampong Lhok Puuk itu pihaknya perlu membuat perencanaan terkait anggaran yang dibutuhkan.
“Kita juga sudah turun ke lokasi bencana untuk melihat apa saja yang segera bisa ditangani oleh Pemerintah Kabupaten Aceh Utara atau Provinsi Aceh,” terangnya.
Menurut dia, perencanaan dan penyusunan anggaran harus benar-benar dikaji dengan tepat dan lengkap.
“Kalau perkiraan awal untuk perbaikan infrastruktur, maka membutuhkan biaya besar. Apalagi bibir pantai hampir tergerus habis ke jalan yang dilintasi warga,” pungkasnya. []