Lhoksukon | Infoacehutara.com — Sebagai bentuk kepedulian terhadap masalah air bersih yang dihadapi warga Gampong Merbo Lama, Kecamatan Lapang, Aceh Utara. Mahasiswa KKN Universitas Malikussaleh (Unimal) Kelompok 203 telah membuat inovasi sistem penyaringan air bersih di desa setempat, Selasa, 4 Februari 2025.
Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya mahasiswa KKN untuk membantu masyarakat mendapatkan akses air bersih yang sangat dibutuhkan warga desa tersebut.
“Desa Merbo Lama, seperti banyak daerah lain, menghadapi tantangan dalam mendapatkan air bersih. Kualitas air yang kurang memadai dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan dan kebersihan. Oleh karena itu, Kelompok 203 mengambil langkah proaktif untuk memberikan solusi yang berkelanjutan,” ungkap Rizal Alfian, Ketua Kelompok 203 kepada Info Aceh Utara, Kamis (6/2).
Saringan air bersih dirancang menggunakan bahan-bahan sederhana yang mudah ditemukan dan terjangkau. Mereka memanfaatkan pengetahuan dan keterampilan mereka untuk merancang sistem penyaringan yang efektif menghilangkan kotoran dan zat-zat berbahaya lainnya yang mengandung dalam air.
Mahasiswa KKN tidak hanya membangun saringan air, tetapi juga memberikan pelatihan kepada masyarakat tentang cara merawat dan memelihara saringan air agar tetap berfungsi dengan baik.
“Kami sangat senang dapat berkontribusi dalam membantu masyarakat Desa Merbo Lama mendapatkan akses air bersih. Kami berharap saringan air bersih ini dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi kesehatan dan kesejahteraan masyarakat,” beber Rizal.
Kelompok 203 berharap program ini menjadi contoh nyata kontribusi positif mahasiswa bagi masyarakat. Mereka tidak hanya belajar di kampus, tetapi juga terjun langsung ke lapangan untuk membantu memecahkan masalah-masalah nyata yang dihadapi masyarakat.
Inisiatif mahasiswa KKN ini mendapat sambutan positif dari masyarakat Desa Merbo Lama. Mereka merasa sangat terbantu dengan adanya saringan air bersih ini. “Kami sangat berterima kasih kepada mahasiswa KKN Unimal atas bantuan mereka,” kata Aspriana, salah seorang warga.
“Sekarang kami bisa mendapatkan air bersih dengan lebih mudah. Ini sangat membantu kami dalam menjalani kehidupan sehari-hari,” timpalnya. []