Jakarta | Infoacehutara.com – Ikatan Mahasiswa Pascasarjana (IMPAS) Aceh di Jakarta mengajak elemen pemuda untuk mengawasi kinerja Penjabat (Pj) Gubernur provinsi Aceh Achmad Marzuki, pasca enam bulan menjabat.
Hal tersebut disampaikan Sekretaris Jenderal IMPAS Agsal, dalam laporan kegiatan Webinar Lintas Pemuda Kabupaten/Kota se-Aceh, pada Senin, 30 Januari 2023.
“Sebagai agent of control, kini saatnya peran fungsi pengawasan terhadap kinerja Pemerintah Aceh perlu dibangkitakan kembali, dikarenakan sebentar lagi Aceh juga akan berhadapan dengan masuknya momentum tahun politik,” kata Agsal.
Kegiatan bertajuk “Kilas Balik Meneropong Kinerja Pj Gubernur Provinsi Aceh” itu berlangsung secara Daring. Webinar ini merupakan inisiatif pemuda Aceh di Jakarta yang tergabung dalam wadah IMPAS dan berkolaborasi dengan kehadiran 23 unsur pemuda dari setiap Kabupaten/Kota sebagai representasi masyarakat setempat.
Webinar tersebut dipandu oleh moderator Furqan Raka. Narasumber diisi oleh Anggota DPRA Provinsi Aceh Dahlan Jamaluddin, Ketua Forum Jurnalis Aceh Muhammad Saleh, Akademisi asal Aceh Taufiq A Rahim.
Lebih lanjut, Agsal menyebutkan peran pengawasan dari mahasiswa sangat perlu dilakukan demi lahirnya check and balance atas setiap kebijakan pemerintah kedepan dapat berpihak pada kepentingan masyarakat Aceh.
“Seperti dalam perihal sektor penurunan angka kemiskinan, peningkatan pendidikan, kesehatan dan percepatan pembangunan infrastruktur Aceh, yang saat ini Aceh berada dibawah kepemimpinan Pj Gubernur, pasca dilantik sejak enam bulan dari tahun lalu telah berjalan,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Umum IMPAS Nazarullah, mengatakan rekomendasi dari diskusi tersebut adalah sebagian teman-teman kabupaten/kota menyarankan apabila Pj Gubernur sampai setahun nanti tidak bisa berbuat banyak.
“Kami IMPAS akan tetap konsisten mengawal segala bentuk kebijakan Pemerintah Aceh yang saat ini dibawah kepemimpinan Pj Gubernur Achmad Marzuki,” tutupnya.