Lhoksukon | Infoacehutara.com – Anggota DPRK asal Daerah Pemilihan (Dapil) Aceh Utara 6 melakukan kegiatan di luar masa sidang untuk menyerap dan menindaklanjuti aspirasi konstituen dan pengaduan masyarakat (Reses), Rabu, 20 September 2023.
Reses kali ini dilakukan di dua lokasi, yaitu di Gampong Cot Mane, Kecamatan Baktiya dan Gampong Matang Santot, Kecamatan Tanah Jambo Aye.
Dalam reses masa persidangan ke-3 tahun anggaran 2023 ini, anggota DPRK yang turun ke Dapil, yakni Zulkifli dari PKS yang didampingi Mukhtar dari PPP, Hendra Supriadi dari Partai Golkar, T Zulkhaidir dari Partai Demokrat, T Nurdin dari PNA, dan Abdullah M Amin (Tgk Meulaboh) dari Partai Aceh.
Pada kesempatan tersebut, warga Cot Mane menyampaikan curahan hati (Curhat) terkait permasalahan yang mereka hadapi. Warga mengharapkan adanya irigasi yang dapat mengaliri persawahan mereka, serta adanya saluran penyerapan air untuk mengatasi terendamnya persawahan warga ketika banjir tiba.
Selain itu, warga juga meminta pembangunan Rumah Layak Huni dan fasilitas Mandi Cuci Kakus (MCK). Menurut mereka, hal tersebut sangat penting, karena merupakan kebutuhan primer dalam kehidupan sehari-hari.
Menanggapi keluhan warga tersebut, Zulkifli dari PKS mengatakan, pihaknya bersama seluruh anggota DPRK yang hadir akan berupaya secara bersama-sama terus berupaya memperjuangkan aspirasi tersebut.
“Persoalan ini sudah diperjuangkan sebagian, baik rumah rehab, MCK, serta pembersihan alur secara patungan dengan menggunakan dana pribadi, begitu juga rekan-rekan dewan yang hadir disini sudah berbuat sesuai kemampuan masing-masing,” ungkap Jol Panton, sapaan akrabnya.
“Kita bersama rekan-rekan di DPRK akan terus berjuang untuk membantu masyarakat, walaupun berasal dari partai yang berbeda namun tujuan kami semua untuk membantu masyarakat,” imbuhnya.
Sementara itu, dalam reses Gampong Mantang Santot, Jol Panton juga menyebut persoalan dasar di desa tersebut, yaitu kendala air bersih.
“Tahun ini kita sudah berupaya membawa pulang program pemasangan Pipa PDAM kesini bersamaan dengan Gampong Ceumpeudak dan Matang Kareung serta Matang Kumbang Kecamatan Baktiya,” paparnya.
Kendala ini, kata dia, disebabkan anggaran terbatas ditambah dengan Pandemi Covid-19 selama tiga tahun yang lalu, maka butuh waktu dan kesabaran untuk memperjuangkan semua itu.
“Insya Allah kedepannya dalam masa jabatan kami, akan terus kita perjuangkan semaksimal mungkin supaya kebutuhan dasar masyarakat umum dapat terpenuhi,” pungkasnya.
Geuchik Matang Santot, Mahmudin Abdullah, menyampaikan ucapan terima kasih atas kunjungan reses anggota DPRK Aceh Utara ke desa mereka.
“Ini merupakan sebuah kehormatan bagi kami, para anggota dewan dapat melihat langsung keadaan desa kami. Kami juga dapat menyampaikan keluh kesah selama ini, kiranya ada solusi setelah kehadiran para DPRK kesini,” ungkap Mahmudin.
Dalam reses di Gampong Matang Santot, anggota DPRK yang hadir, yakni Zulkifli dari PKS, T Zulkhaidir dari Partai Demokrat, Abdullah M Amin (Tgk Meulaboh) dan Teuku Otman (Ayah Ot) dari Partai Aceh serta T Nurdin dari PNA.
Hadir pula Mukim Jambo Aye Teungoh Tarmizi, Geuchik Gampong Matang Maneh Sufliyani serta puluhan warga yang hadir ke lokasi reses. []
