Lhoksukon | Info Aceh Utara – Penjabat Bupati Aceh Utara Azwardi Abdullah meminta para pejabat dalam jajaran Pemkab setempat untuk keluar dari zona nyaman. Hal tersebut disampaikannya saat memimpin rapat perdana dengan seluruh pejabat daerah di Oproom Kantor Bupati di Landing, Kecamatan Lhoksukon pada Senin, 18 Juli 2022.
Permintaan Pj Bupati itu ditujukan demi melayani masyarakat di kabupaten berjuluk Bumi Malikussaleh itu. Ia meminta seluruh pejabat daerah bekerja keras sesuai dengan tuntutan dan Tupoksi pekerjaan.
Rapat perdana bersama Satuan Kerja Perangkat Kabupaten (SKPK) tersebut turut dihadiri oleh Plt Sekda Dayan Albar, Asisten II Risawan Bentara, Asisten III Adamy, Staf Ahli Bupati, seluruh Kepala SKPK, para Kepala Bagian Setdakab, dan para Camat seluruh kecamatan di Aceh Utara.
Azwardi menekankan pentingnya para pejabat agar keluar dari zona nyaman. Jika selama ini telah merasa nyaman bekerja dalam situasi dan dengan kondisi yang ada, maka sekarang saatnya bergerak lebih cepat dan bekerja ekstra.
Azwardi mengatakan pihaknya sangat ingin mengubah wajah Aceh Utara menjadi lebih cerah, baik dalam hal tata birokrasi pemerintahan, layanan kepada masyarakat, maupun dalam peningkatan taraf ekonomi sosial dan kemakmuran masyarakat. Semua itu hanya bisa diwujudkan dengan adanya kerja sama yang lebih erat, serta kerja keras seluruh jajaran pejabat daerah ini.
“Saya ditempatkan sebagai Pj Bupati ke Aceh Utara tentu ada tugas berat yang harus saya jalankan di sini, khususnya dalam meneruskan estafet roda pemerintahan. Dan yang lebih penting lagi menata kehidupan masyarakat Aceh Utara agar lebih baik dalam segala hal, dalam bidang keagamaan, juga kehidupan sosial dan ekonomi,” ungkap Azwardi.
Lebih lanjut, Azwardi menyebutkan bahwa selaku Pj Bupati pihaknya tak segan-segan untuk melakukan evaluasi terhadap pejabat yang tidak mampu mengikuti irama kerja dirinya. Keluar dari nyaman dan lakukanlah inovasi.
Azwardi menegaskan akan menggeser atau mengganti posisi pejabat bersangkutan agar sesuai dengan kebutuhan sistem, sehingga bisa seirama dan sejalan dalam menggerakkan lokomotif pemerintahan dan laju pembangunan di daerah ini.
Usai rapat dengan seluruh Kepala SKPK, Azwardi kemudian secara khusus melanjutkan rapat dengan pejabat Sekretariat Daerah Kabupaten Aceh Utara yang dihadiri oleh Plt Sekda, Asisten dan para Kepala Bagian. Pada kesempatan itu Azwardi kembali menegaskan agar pejabat pada jajaran Setdakab agar dapat menjadi lokomotif penggerak dan panutan bagi SKPK-SKPK lainnya.
Sekretariat Daerah, kata Azwardi, umpama Mabes-nya bagi SKPK-SKPK. Untuk itu, diminta agar benar-benar dapat menjadi contoh dan panutan. Bukan hanya dalam hal disiplin PNS dan etos kerja, tetapi juga dalam hal menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan kantor.
“Sekretariat Daerah ini adalah ‘Mabes’ yang mengkoordinasi seluruh kegiatan SKPK, pejabat-pejabat yang ditempatkan di Setdakab tentu saja orang-orang terpilih yang bisa dan mampu bekerja lebih dalam memberikan pelayanan,” tegasnya.