Lhoksukon | Infoacehutara.com — Pemerintah Kabupaten Aceh Utara terus menggalakkan program keagamaan yang dicanangkan oleh Bupati Ismail A Jalil (Ayahwa) bersama Wakil Bupati Tarmizi (Panyang). Guna menindaklanjuti program tersebut, para guru tingkat SD dan SMP di Aceh Utara mengikuti tes kemampuan membaca Al-Qur’an yang dilaksanakan di masing-masing Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S), pada Senin (13/10/2025).
Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari tes serupa yang sebelumnya diperuntukkan bagi para kepala sekolah tingkat SD dan SMP. Tes baca Al-Qur’an bagi kepala sekolah telah berlangsung beberapa waktu lalu di Aula Setdakab Aceh Utara.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Utara, Jamaluddin, menyampaikan bahwa pelaksanaan tes baca Al-Qur’an bagi guru merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk membangun karakter dan memperkuat nilai-nilai keislaman di lingkungan pendidikan.
“Guru adalah teladan bagi murid. Maka kemampuan membaca dan memahami Al-Qur’an menjadi sangat penting, bukan hanya sebagai kewajiban agama, tetapi juga sebagai dasar pembentukan akhlak mulia di sekolah,” ujarnya, seperti dikutip Sabtu (11/10)
Ia menambahkan, program ini sejalan dengan visi misi Bupati Ayahwa dan Wabup Panyang yang menekankan pentingnya penguatan pendidikan berbasis nilai-nilai Islam dibidang tahfidz Alquran di Aceh Utara.
“Melalui tes ini, diharapkan para guru dapat meningkatkan kemampuan baca Al-Qur’an, memperbaiki tajwid, serta menumbuhkan semangat untuk terus belajar dan mengamalkan isi kandungannya,” tambah Jamaluddin.
Siswa Juga Akan Diuji Baca Al-Qur’an
Jamaluddin juga mengungkapkan bahwa tes serupa tidak berhenti pada guru. Setelah guru diuji, selanjutnya giliran para siswa-siswi SD dan SMP juga akan mengikuti tes kemampuan baca Al-Qur’an.
“Kita nanti akan melihat tingkatan para siswa-siswi dalam membaca Al-Qur’an, tingkat SD dan SMP, di mana ada tiga kategori, di antaranya, mampu, kurang mampu dan tidak mampu. Yang tidak mampu nanti kita akan kita remedial-kan para siswa-siswi tersebut,” jelasnya.
“Para siswa-siswi yang mampu baca Al-Qur’an nantinya akan mengikuti tahfiz Al-Qur’an di setiap sekolah SD dan SMP di Aceh Utara,” sambungnya.
Sementara itu, salah satu Ketua K3S Kecamatan Langkahan, Rusli, melaporkan bahwa kegiatan tes baca Al-Qur’an bagi guru di wilayahnya berjalan lancar dan disambut antusias.
“Alhamdulillah hari ini kita melaksanakan tes baca Al-Qur’an di SDN 2 Langkahan di mana para guru-guru yang ada di 14 sekolah di Langkahan berkumpul di SDN 2,” ungkap Rusli.
“Kami menggelar kegiatan ini secara bergiliran. Para guru sangat bersemangat mengikuti tes ini karena mereka menyadari pentingnya kemampuan baca Al-Qur’an sebagai bagian dari kompetensi spiritual seorang pendidik,” imbuhnya.
Ia berharap kegiatan semacam ini dapat terus berlanjut dan menjadi agenda rutin di lingkungan Dinas Pendidikan Aceh Utara, sehingga memberikan dampak positif terhadap kualitas keagamaan tenaga pendidik. []