Banda Aceh | Info Aceh Utara – Program Inovasi “Teumuleh Jeut Bagah Puleh” terpilih mewakili Aceh sebagai Finalis Top Inovasi Pelayanan Publik tahun 2022. Program tersebut akan mengikuti presentasi dan wawancara secara virtual pada Selasa, 28 Juni 2022.
Program Teumuleh Jeut Bagah Puleh atau dalam terjemahan bahasa Indonesia berarti Menulis Agar Cepat Pulih tersebut merupakan karya Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Banda Aceh. Program tersebut terpilih menjadi finalis setelah mengikuti serangkaian seleksi.
Program menulis di Instalasi Rehabilitasi Napza RSJ Aceh di awali kerjasama antara Akademi Warung Penulis dan RSJ Aceh. Tim Akademi Warung Penulis memberikan bimbingan tata cara menulis yang benar dan motivasi menulis kepada residen yang sedang menjalani rehabilitasi. Kegiatan bimbingan menulis ini di jadwalkan satu minggu sekali. Beberapa residen yang tulisan sudah bagus akan dibimbing agar bisa menghasilkan tulisan atau karya yang berkualitas dan inspiratif.
Dalam kegiatan sehari-sehari di rehabilitasi, residen juga menulis jurnal harian yang berisikan aktivitas sehari-hari residen selama menjalani rehabilitasi, mencurahkan perasaannya, dan harapan-harapan. Sekilas kegiatan menulis terlihat sederhana dan biasa saja, tapi sebenarnya menulis juga mempunyai nilai terapeutik yang dapat membantu mereka pulih.
Satu lagi finalis asal Aceh yaitu Layanan Terapi Ablasi Gondok Tanpa Operasi (TAGTO) dari Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin (RSUZA) Aceh.
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) melaksanakan Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) Tahun 2022. KIPP merupakan salah satu upaya untuk membiasakan budaya praktik terbaik bagi penyelenggara pelayanan publik. KIPP juga turut mendorong pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan di Indonesia.
KIPP diikuti oleh Kementerian/Lembaga Negara, Pemerintah Daerah, dan BUMN. Dari 3478 proposal yang terdaftar, 1917 lolos seleksi Administrasi. Setelah dilakukan berbagai tahapan, proses penilaian dan uji publik, ada 114 inovasi yang terpilih sebagai finalis Top Inovasi. 99 Top Inovasi kategori umum dan 15 Top Inovasi kategori khusus.
Selanjutnya akan dilakukan presentasi dan wawancara oleh masing masing pimpinan tertinggi organisasi yaitu, Menteri, Kepala Lembaga Negara, Gubernur, Bupati/Walikota, atau Dirut BUMN. Tim Panelis Independen yang ditunjuk oleh Kemenpan RB akan melakukan penilaian untuk memilih 45 Top Inovasi Terpuji.
Kedua program asal Aceh tersebut akan bersaing dengan finalis dari seluruh Indonesia. Aceh merupakan satu-satunya provinsi dari pulau Sumatera yang terpilih sebagai finalis kompetisi tersebut. Provinsi Aceh dan Jawa Barat meloloskan dua program inovasi sekaligus sebagai finalis.